Berita - Tiongkok mengirimkan bantuan darurat ke Vanuatu yang dilanda gempa

Tiongkok kirim bantuan darurat ke Vanuatu yang dilanda gempa

1

Pengiriman pasokan bantuan darurat berangkat Rabu malam dari kota Shenzhen di China selatan ke Port Vila, ibu kota Vanuatu, untuk mendukung upaya bantuan gempa bumi di negara kepulauan Pasifik itu.

Penerbangan yang membawa perlengkapan penting termasuk tenda, tempat tidur lipat, peralatan pemurni air, lampu tenaga surya, makanan darurat, dan perlengkapan medis, meninggalkan Bandara Internasional Baoan Shenzhen pukul 19.18 waktu Beijing. Diperkirakan tiba di Port Vila pukul 04.45 pagi hari Kamis, menurut otoritas penerbangan sipil.
Gempa berkekuatan 7,3 skala Richter mengguncang Port Vila pada tanggal 17 Desember, menimbulkan korban jiwa dan kerusakan signifikan.
Pemerintah China telah memberikan bantuan darurat sebesar 1 juta dolar AS kepada Vanuatu untuk mendukung upaya tanggap bencana dan rekonstruksi, Li Ming, juru bicara Badan Kerja Sama Pembangunan Internasional China, mengumumkan minggu lalu.
Duta Besar Tiongkok Li Minggang pada hari Rabu mengunjungi keluarga warga negara Tiongkok yang kehilangan nyawa dalam gempa bumi dahsyat baru-baru ini di Vanuatu.
Beliau menyampaikan belasungkawa kepada para korban dan simpati kepada keluarga mereka, serta meyakinkan mereka bahwa kedutaan akan memberikan semua bantuan yang diperlukan di masa sulit ini. Beliau menambahkan bahwa kedutaan telah mendesak pemerintah Vanuatu dan otoritas terkait untuk mengambil langkah-langkah cepat dan efektif guna menangani pengaturan pascabencana.
Atas permintaan pemerintah Vanuatu, China telah mengirimkan empat ahli teknik untuk membantu tanggap pascagempa di negara tersebut, kata juru bicara Kementerian Luar Negeri China Mao Ning, Senin.
"Ini adalah pertama kalinya Tiongkok mengirimkan tim penilaian darurat pascabencana ke negara kepulauan Pasifik, dengan harapan dapat berkontribusi pada rekonstruksi Vanuatu," ujar Mao dalam jumpa pers harian.



Waktu posting: 19-Feb-2025